Rabu, 26 Juli 2023

Apa Itu Arbitrer Dan Contohnya

Arbitrer adalah seorang individu atau pihak yang bertindak sebagai pengambil keputusan netral dalam penyelesaian sengketa antara dua belah pihak yang tidak dapat mencapai kesepakatan. Arbitrer bertugas untuk mempertimbangkan argumen dan bukti yang disajikan oleh kedua pihak yang bersengketa, dan kemudian membuat keputusan yang mengikat bagi kedua belah pihak.

Pada umumnya, arbitrer dipilih berdasarkan kesepakatan kedua pihak atau melalui mekanisme yang ditetapkan oleh lembaga atau organisasi yang menangani arbitrase. Arbitrer harus memiliki pengetahuan yang luas tentang hukum dan subjek yang berkaitan dengan sengketa yang sedang dipertimbangkan. Mereka juga harus bersikap netral dan tidak memihak kepada salah satu pihak yang bersengketa.

Contoh umum dari arbitrer adalah dalam penyelesaian sengketa bisnis. Ketika dua perusahaan atau individu tidak dapat mencapai kesepakatan dalam suatu perselisihan, mereka dapat memilih untuk mengajukan sengketa tersebut ke arbitrase. Pihak-pihak yang terlibat dalam sengketa tersebut akan sepakat untuk memilih seorang arbitrer yang independen dan terpercaya.

Misalnya, dalam kasus perselisihan antara dua perusahaan terkait pelanggaran kontrak, kedua belah pihak dapat menunjuk seorang arbitrer yang memiliki pengalaman dalam hukum kontrak dan industri terkait. Arbitrer tersebut akan meninjau semua bukti, kontrak, dan argumen yang diajukan oleh kedua pihak. Setelah mendengarkan kedua belah pihak, arbitrer akan membuat keputusan yang mengikat bagi kedua belah pihak mengenai pelaksanaan kontrak atau kompensasi yang harus diberikan.

Selain dalam sengketa bisnis, arbitrer juga digunakan dalam penyelesaian sengketa di bidang lain seperti olahraga, hubungan kerja, atau konflik internasional. Misalnya, dalam pertandingan olahraga, arbitrer bertanggung jawab untuk mengambil keputusan dalam situasi yang membutuhkan penilaian netral, seperti penghitungan skor atau penalti. Mereka harus berdasarkan aturan dan peraturan yang telah ditetapkan untuk olahraga tersebut.

Dalam arbitrase internasional, arbitrer dapat menjadi mediator atau penengah antara negara-negara yang memiliki sengketa terkait perbatasan, perdagangan, atau masalah lainnya. Mereka mempertimbangkan argumen hukum, fakta, dan kepentingan yang diajukan oleh kedua pihak dan berusaha mencapai keputusan yang adil dan memuaskan bagi semua pihak yang terlibat.

Dalam penyelesaian sengketa, peran arbitrer sangat penting karena mereka membantu menciptakan proses yang adil dan objektif. Keputusan yang dibuat oleh arbitrer biasanya bersifat final dan mengikat, kecuali jika ada persyaratan untuk mengajukan banding atau proses hukum lainnya yang ditentukan oleh