Kuesioner Kessler Psychological Distress Scale (K10) adalah salah satu alat penilaian yang digunakan untuk mengukur tingkat distres psikologis seseorang. Skala ini dikembangkan oleh psikolog Ronald C. Kessler dan digunakan secara luas dalam penelitian dan evaluasi kesehatan mental di berbagai negara, termasuk di Indonesia.
K10 terdiri dari sepuluh pertanyaan yang dirancang untuk mengidentifikasi tingkat stres, kecemasan, dan depresi yang dialami oleh seseorang dalam periode waktu tertentu. Pertanyaan-pertanyaan tersebut mencakup berbagai aspek kesehatan mental, seperti perasaan sedih, gelisah, tegang, takut, dan kehilangan minat atau kegembiraan dalam aktivitas sehari-hari.
K10 menggunakan skala Likert, di mana responden diminta untuk menilai sejauh mana pernyataan-pernyataan tersebut mencerminkan kondisi mereka dalam periode waktu tertentu, seperti dalam minggu terakhir atau bulan terakhir. Skala penilaian berkisar antara ‘tidak pernah’ hingga ‘sepanjang waktu’ atau ‘selalu’. Nilai yang diberikan oleh responden kemudian dijumlahkan untuk menghasilkan skor keseluruhan, yang mencerminkan tingkat distres psikologis yang dialami.
Di Indonesia, K10 telah diadaptasi dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia untuk digunakan dalam penelitian dan evaluasi kesehatan mental. Adaptasi ini bertujuan untuk memastikan pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner dapat dengan akurat mencerminkan kondisi psikologis responden di Indonesia.
K10 Indonesia dapat digunakan oleh berbagai pihak, termasuk peneliti, profesional kesehatan mental, dan lembaga pemerintah, untuk mengukur prevalensi dan tingkat distres psikologis di masyarakat. Skor K10 dapat memberikan informasi penting dalam mengidentifikasi individu yang mungkin membutuhkan intervensi atau perhatian lebih dalam hal kesehatan mental.
Namun, penting untuk diingat bahwa K10 hanyalah salah satu alat penilaian dan bukan merupakan diagnosis tunggal untuk gangguan kesehatan mental. Hasil dari K10 dapat digunakan sebagai panduan awal untuk mengenali individu yang mungkin membutuhkan perhatian lebih dalam hal kesehatan mental, tetapi penilaian lebih lanjut oleh profesional kesehatan mental akan diperlukan untuk melakukan diagnosa yang lebih mendalam.
Kuesioner Kessler Psychological Distress Scale (K10) Indonesia merupakan alat yang berharga dalam penelitian dan evaluasi kesehatan mental di Indonesia. Penggunaan K10 dapat membantu dalam mengidentifikasi tingkat distres psikologis masyarakat serta mendukung upaya pencegahan, penilaian, dan intervensi yang lebih baik dalam bidang kesehatan mental. Dalam menggunakannya, perlu memastikan bahwa instrumen ini digunakan dengan hati-hati dan sesuai dengan petunjuk yang tepat untuk mendapatkan hasil yang valid dan reliabel.
Sabtu, 09 September 2023
Apa Yang Dimaksud Dengan Manusia Sebagai Makhluk Ekonomi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
- Oktober 2023 (189)
- September 2023 (727)
- Agustus 2023 (744)
- Juli 2023 (560)